Kata maaf kepada ibu
Di tengah malam iniKucoba tuliskan segores kataSeukir senyuman nyataSebagai tanda cintaUntukmu,
http://www.duasatu.web.id/2012/06/kumpulan-kata-kata-maaf-tulus-terindah.htmlIBU….Belum ada yang bisa kuberikan padamu, Bu…Tidak emasBukan berlianBahkan permataApalagi tahta!Yang ada hanya bohongkuYang ada hanya bantahankuYang ada hanya gerutuankuJangankan senyum yang tersungging di wajahmuTapi yang ada malah air mata karna kelakuanku!Sungguh Bu, lihatlah anakmuMakin hari makin besar makin dewasaGurat tua di wajahmu pun nampak semakin nyataTapi,Apakah makin besar baktiku padamu, Bu?Katakan yang keras hingga Allah pun mendengar!Sungguh, jawabannya tidak, Bu!Yang ada aku semakin jauh darimuMakin kasar terhadapmuTak lagi mendengarmuBerasa diri ini sudah mampu menapak sendiri tanpa dirimu, Bu!Diri ini sombong, diri ini angkuh!Padahal,Siapa aku, Bu…Siapa aku…Aku tidak akan ada disini tanpa dirimuAku yang keluar dari rahimmu beberapa tahun lampauBersimbah darah, bertatap dengan mautTapi apa, Bu…Senyum…Sebuah senyuman dan tangis haru yang malah ada pada dirimu,Bukan caci maki dan sumpah serapah bahwa aku telah memberatkanmu…Sekarang,Ketika aku melawanmu,Kau tak pernah lontarkan sumpah serapah mengutukku,Yang ada kau malah mendoakankuMendoakan anak yang tak pernah tahu rasa terima kasih..Duh, Ibu…Sungguh, apakah kau tahu?Tak salah Allah kirimkan malaikat padakudengan sebuah status mulia yaitu IBU…Aku bersyukur, BuSungguh bersyukurTaqdirku bertemu denganmuTaqdirku merasakan cintamuTaqdirku memilikimuIBU,Andai kau tahuSungguh selama ini banyak hal yang ingin kuceritakan padamuBanyak sekali kata maaf yang terkunci rapat di ujung bibirkuTak terhingga kata cinta yang ingin kuutarakan padamu, Bu…Tapi anak remajamu ini masih merasa maluWalaupun diri ini sendiri bingung,Untuk apa aku malu,Pada IBUku?Aku hanya bisa bilang,IBU MAAFKAN AKUIBU AKU MENCINTAIMU…Bahkan lebih dari yang IBU tahu,Karna aku tak pernah memberitahumu
0 komentar:
Posting Komentar